Sheldon Adelson Gary merupakan peorang pengusaha sukses asal Las Vegas, New York, Amerika Serikat, yang terkenal dengan bisnis hotel dan kasino.
Pada Januari 2014 lalu, Forbes mencatat total kekayaan Adelson mencapai $39 miliar yang menempatkannya menjadi orang terkaya nomor 5 di Amerika. Berbeda dengan Forbes, Bloomberg mencatat Adelson sebagai orang terkaya nomor 9 di dunia.
Adelson adalah CEO Last Vegas Sands Corporation yang berpusat di Paradise, Nevada. Adelson merupakan keturunan Yahudi yang lahir di Dorchester, Boston, Massachusetts pada tanggal 4 Agustus 1933. Ibunya bernama Sarah dan ayahnya Arthur Adelson. Ketika Adelson kecil, ayahnya berprofesi sebagai supir taksi. Ibunya, Sarah, juga membantu keuangan keluarga dengan mengelola toko rajutan. Ia lebih terkenal dengan peijuangan bisnisnya dibanding pendidikannya. Adelson pemah belajar di City College of New York tetapi tidak sampai tamat.
Perjalanan Adelson menjadi seorang pengusaha sukses dimulai sejak ia berumur 12 tahun. Ia nekat meminjam uang pamannya untuk membeli lisensi sebuah koran di Boston. Dengan uang 200 dolar pinjaman pamannya, ia menjadi penjual koran. Bisnis ini tidak bertahan lama. Adelson kemudian beralih ke bisnis mesin ketika ia menginjak 16 tahun. Adelson juga pernah menjadi seorang reporter dan bergabung menjadi tentara sebelum ia berbisnis alat perlengkapan mandi dan semprotan kimja pembersih kaca.
Ketika berumur 27 tahun, Adelson mencoba bisnis wisata dan kekayaan mulai menghampirinya. Pada tahun 1979 atau ketika usianya 30 tahunan, Adelson mendirikan pameran dagang komputer bersama teman-temannya dengan nama COMDEX. Usaha ini berjalan cukup baik dan ia mendapatkan keuntungan yang tidak sedikit. Beberapa tahun berselang, Adelson dan rekannya melakukan perluasan bisnis. Mereka membeli Sands Hotel and Casino pada tahun 1988. Kemudian, mereka juga membangun Sands Expound Convention Center.
Adelson kemudian tertarik untuk mengembangkan bisnis sebuah hotel besar di Venesia ketika ia berbulan madu dengan istri keduanya pada tahun 1991. Hotel tersebut diberi nama The Venetian. Hotel ini memiliki fasilitas yang sangat besar. Beberapa tahun setelah itu, Adelson terus melakukan ekspansi. Ia juga membangun Venetian Macao Resort Hotel pada tahun 2007. Menyusul kemudian didirikannya sebuah resort kasino di Bethlehem, Pennsylvania. Adelson juga mendirikan Marina Bay Sands di Singapura pada tahun 2006
Dari sini, terlihat bahwa Adelson memulai usahanya dari nol, melakukan trial dan error hingga ia bertemu dengan bidang usaha yang membuatnya menjadi kaya raya. Perjalanan Adelson juga tidak mulus, karena ia pernah kehilangan uangnya beberapa kali. Kekayaannya pernah turun dari $30 miliar menjadi 2 miliar pada tahun 2009. Namun, ia bangkit lagi dari kegagalan. Hanya dalam beberapa tahun, Adelson kembali memulihkan usahanya dan menghasilkan puluhan miliar dolar. Adelson juga memiliki bisnis surat kabar, yaitu Israel Hayom.
Adelson juga terkenal dengan filantropinya. Ia tidak segan-segan menyumbangkan jutaan dolar untuk amal seperti $25 juta untuk membangun sebuah perguruan tinggi di Las Vegas, Adelson juga menyumbangkan $25 juta untuk Yad Vashem Holocaust Martir dan Heroes Remembrance Authority pada tahun 2006, dan disinyalir telah mendonasikan $ 140 juta untuk Birthright Israel.
Tak hanya itu, ia juga mendanai Adelsoft Medical Research Foundation (AMRF) untuk peneliti di beberapa kampus. Adelson juga terlibat dalam dunia politik dan pernah menyumbangkan jutaan dolar untuk mendukung pemerintahan. Atas beberapa prestasinya, Adelson meraih beberapa penghargaan, di antaranya International Center for Scholars Woodrow Wilson (2008), Nevada Research Policy Institute dan ditunjuk oleh Presiden Bush untuk berpartisipasi di sebuah acara di Yerussalem.
Adelson pernah menikah dengan Sandra, tetapi pernikahan ini tidak bertahan lama. Mereka kemudian bercerai. Pada tahun 1991, Adelson menikah lagi dengan Miriam Ochsom. Miriam merupakan dokter kelahiran Israel pada tahun 1946 dari orangtua bernama Menucha dan Simha Faibstein. Sebelum menikah dengan Adelson, Miriam juga sudah pernah menikah dengan Ariel Ochsorn. Dari kedua pernikahannya, Adelson dikaruniai 5 orang anak.
Perjalanan Adelson menjadi seorang pengusaha sukses dimulai sejak ia berumur 12 tahun. Ia nekat meminjam uang pamannya untuk membeli lisensi sebuah koran di Boston. Dengan uang 200 dolar pinjaman pamannya, ia menjadi penjual koran. Bisnis ini tidak bertahan lama. Adelson kemudian beralih ke bisnis mesin ketika ia menginjak 16 tahun. Adelson juga pernah menjadi seorang reporter dan bergabung menjadi tentara sebelum ia berbisnis alat perlengkapan mandi dan semprotan kimja pembersih kaca.
Ketika berumur 27 tahun, Adelson mencoba bisnis wisata dan kekayaan mulai menghampirinya. Pada tahun 1979 atau ketika usianya 30 tahunan, Adelson mendirikan pameran dagang komputer bersama teman-temannya dengan nama COMDEX. Usaha ini berjalan cukup baik dan ia mendapatkan keuntungan yang tidak sedikit. Beberapa tahun berselang, Adelson dan rekannya melakukan perluasan bisnis. Mereka membeli Sands Hotel and Casino pada tahun 1988. Kemudian, mereka juga membangun Sands Expound Convention Center.
Adelson kemudian tertarik untuk mengembangkan bisnis sebuah hotel besar di Venesia ketika ia berbulan madu dengan istri keduanya pada tahun 1991. Hotel tersebut diberi nama The Venetian. Hotel ini memiliki fasilitas yang sangat besar. Beberapa tahun setelah itu, Adelson terus melakukan ekspansi. Ia juga membangun Venetian Macao Resort Hotel pada tahun 2007. Menyusul kemudian didirikannya sebuah resort kasino di Bethlehem, Pennsylvania. Adelson juga mendirikan Marina Bay Sands di Singapura pada tahun 2006
Dari sini, terlihat bahwa Adelson memulai usahanya dari nol, melakukan trial dan error hingga ia bertemu dengan bidang usaha yang membuatnya menjadi kaya raya. Perjalanan Adelson juga tidak mulus, karena ia pernah kehilangan uangnya beberapa kali. Kekayaannya pernah turun dari $30 miliar menjadi 2 miliar pada tahun 2009. Namun, ia bangkit lagi dari kegagalan. Hanya dalam beberapa tahun, Adelson kembali memulihkan usahanya dan menghasilkan puluhan miliar dolar. Adelson juga memiliki bisnis surat kabar, yaitu Israel Hayom.
Adelson juga terkenal dengan filantropinya. Ia tidak segan-segan menyumbangkan jutaan dolar untuk amal seperti $25 juta untuk membangun sebuah perguruan tinggi di Las Vegas, Adelson juga menyumbangkan $25 juta untuk Yad Vashem Holocaust Martir dan Heroes Remembrance Authority pada tahun 2006, dan disinyalir telah mendonasikan $ 140 juta untuk Birthright Israel.
Tak hanya itu, ia juga mendanai Adelsoft Medical Research Foundation (AMRF) untuk peneliti di beberapa kampus. Adelson juga terlibat dalam dunia politik dan pernah menyumbangkan jutaan dolar untuk mendukung pemerintahan. Atas beberapa prestasinya, Adelson meraih beberapa penghargaan, di antaranya International Center for Scholars Woodrow Wilson (2008), Nevada Research Policy Institute dan ditunjuk oleh Presiden Bush untuk berpartisipasi di sebuah acara di Yerussalem.
Adelson pernah menikah dengan Sandra, tetapi pernikahan ini tidak bertahan lama. Mereka kemudian bercerai. Pada tahun 1991, Adelson menikah lagi dengan Miriam Ochsom. Miriam merupakan dokter kelahiran Israel pada tahun 1946 dari orangtua bernama Menucha dan Simha Faibstein. Sebelum menikah dengan Adelson, Miriam juga sudah pernah menikah dengan Ariel Ochsorn. Dari kedua pernikahannya, Adelson dikaruniai 5 orang anak.